rangkullah sudara seiman kita

Diari Anggi

Januari 2004

Angin…..aku ingin bercerita padamu betapa pedihnya hati ini.hari ini anggi hamil di usir dan terbuang dari rumah mas pram orang yang seharusnya bertanggung jawab..juga meninggalkanku dan pergi entah kemana…sudah berjuta juta tetes air bening ini aku tumpahkan kalau di ibaratkan hujan maka ia adalah hujan badai…angin…hilanglah semua ke cantikanku selama ini kini semua orang memandang dengan hina padaku…hiks hiks…ingin rasanya ku akhiri hidup ini namun aku takut…takut akan……ah.. hiks hiks

Februari 2004

Udah ngapain sih nggi nangis2 mlulu ngga bakal nyelesaiin masalah,secepatnaya aja kamu gugurin mumpung umurnya masih satu bulan….aku punya kenalan yang biasa membantu aborsi,masalah bayaran kamu bisa nyicil dulu….duar!!!! kata kata lisa dengan lancar bagaikan jalan raya yang baru di aspal keluar begitu saja dai mulutnya .…tapi aku takut dosa lis….ah persetan dengan dosa bukannya kamu melakukan hubungan begitu di luar nikah juga dosa.. ya udah sekalian aja dosanya di jadiin satu….tambah lisa menguatkan pendapatnya….aku bingung antara….dosa dan malu

Maret 2004

Angin….hari ini aku melakukannya aku aborsi tadi pagi aku diantar lisa kepada seorang dokter kenalannya dan setelah berdiskusi soal sudah berapa bulan kandunganku..akhirnya aku di aborsi ..aku tidak sadarkan diri yang aku tau ketika sadar … seluruh tubuhku terasa sakit,sakitnya lebih sakit daripada ketika aku pernah kecelakaan naik sepeda motor …sore ini aku pingsan beberapa kali dan pendarahan hebat..kata dokter itu wajar sebagai reaksi pasca aborsi…syukur aku punya teman seperti lisa yang setia membantu dan manjagaku.

April 2004

Angin…sekarang tubuhku sudah sehat, badanku memang tampak lebih kurus setelah sebulan harus menahan sakit, minum obat dan ramuan tradisonal…..batinku ..entahlah mungkin sudah jadi batu..sebab sudah sebulan aku tak pernah lagi menangis….aku sudah mampu menahan derita ini ..aku sudah muak dengan ketidak berdayaanku..hanya yang jadi beban pikiranku adalah bagaimana harus membayar biaya aborsi.

Juli 2004

Sudah tiga bulan aku berusaha mencari dan melamar pekerjaan kesana kemari,namun tak ada satupun yang aku rasa cocok dan bisa menghasilkan uang banyak dalam waktu cepat…pernah aku jadi pelayan toko namun hanya berjalan beberapa minggu ..karena tokonya keburu bangkrut…pernah juga aku berusaha melamar kerjaan di beberapa perusahaan namun mereka tidak menyediakan lowongan untuk perempuan lagian aku tidak memiliki ijazah alasan mereka….kuliah aku sudah tinggalkan sejak pertama kali hamil karena malu pada teman teman dan dosen.

Agustus 2004

Lisa datang padaku dan menawarkan pekerjaan…katanya ada perkerjaan di bar dan hasilnya lumayan besar…aku tidak perlu berpikir panjang ..yang kubutuhkan adalah pekerjaan agar segera bisa membayar biaya itu dan setelah itu aku ingin menata hidupku kembali,aku ingin meneruskan kuliahku meneruskan impianku jadi seorang dokter .aku yakin diantara jutaan manusia maseh ada diantaranya yang akan menerima dan menghargaiku.

September 2004

Aku resmi bekerja di bar itu sebagai waitress,hiruk pikuk manusia dan minuman keras sudah mulai biasa bersamaku.namun aku menjaga dan berjanji tak kan pernah mau diajak tidur laki laki manapun.cukuplah kejadian itu ku jadikan pelajaran,walaupun aku bekerja ditempat yang kotor ini namun sejujurnya hatiku menolak itu juga karena terpaksa.aku jijik…aku muak melihat laki2 dan wanita berganti2 pasangan..apakah mereka tak pernah memikirakan keluarga dan anak dan istri dirumah….namun aku tetap berusaha sopan melayani mereka.

Oktober 2004 I

Angin….Sebulan sudah pekerjaan ini ku jalani walaupun kadang kadang banyak yang usil padaku namun aku berusaha untuk tetap sopan…..setelah semua biaya itu kubayar toh tempat ini akan ku tinggalkan pikirku….malam itu sepulang kerja lisa mengajakku ..katanya ada pesta bersama temannya di sebuah hotel.Angin….malam itu pestanya super mewah ….mungkin pesta para orang kaya yang bisa di liat dari tampilan dan usianya…aku juga terhanyut karena di paksa oleh lisa untuk minum…namun setelah itu mataku berkunang dan aku tidak tau apa yang terjadi…..hingga …Oh tuhan lisa..!!!! dia telah mencampuri minumanku dengan obat tidur dan menjualku …lisa orang yang selama ini kupercayai juga menghinatiku. aku memangis sejadi2nya ..aku belari berlari ingin keluar dari tempat ini…….Angin..hatiku remuk redam…hatiku hancur …aku ingin mengkahiri hidup ini…apalah artinya hidup …aku selalu di khianati…….Brak!!!! bunyi pintu seperti ada yang mendobrak…puluhan orang seperti sudah di komado berhamburan kedalam …..harap jangan ada yang bergerak dan tetap di tempat kami dari pihak ke polisian semuanya ikut kami.

Oktober 2004 II


Angin……Aku terus menangis menangis dan menangis tidak ku perdulikan lagi orang orang yang ada di sekelilingku bagiku mereka semuanya sama munafik dan penghianat…angin…aku di razia karena di duga termasuk para wanita penjaja diri…aku kini di karantina…aku hanya ingin mengakhiri derita ini aku ingin mengakhiri pedih ini….aku ingin bunuh diri saja…

Nopember 2004 I

Angin….hari ini aku berkenalan dengan seorang pembimbing rohani…namanya mba aisyah…jilbabnya yang warna biru dan pakaian panjangnya yang menutupi seluruh tubuh membuat hatiku tertarik…kata katanya yang lembut tutur katanya yang sopan halus nan indah…mampu menghidupkan kembali hatiku yang telah mati…’Saudara saudaraku seiman..mohon maaf yang sebesar besarnya saya bukanlah seorang yang ingin menggurui dan suci hingga harus jadi pembimbing kalian…tapi saya adalah saudara kalian saya juga turut merasakan penderitaan kalian..walupun kita lahir tidak satu ibu dan ayah namun saya adalah saudara kalian sesama muslimah,bukankah kewajiban seorang saudara untuk saling nasehat menasehati dalam kebaikan’ terasa tentram di hati kata yang di ucapkannya dalam pembukaan bimbingannya …kini hatiku mulai terbuka kembali bahwa masih ada yang menghargaiku bahkan mengangapku saudara.

Nopember 2004 II

Angin…aku telah keluar dari karantina aku telah berbeda … kini aku telah menggunakan jilbab dan pakaian panjang..ya aku telah menutup aurat…yang kata mba aisyah adalah merupakan kewajiban seorang muslimah….aku kini lebih tenang dan bersyukur menjalani hidup….masa lalu itu telah ku buang jauh jauh dan kujadikan pelajaran….bahkan yang lebih menggimbirakan mba aisyah mengangkatku jadi saudara angkat dan mengajakku sementara tinggal dirumahnya.rumahnya sederhana namun bagiku bagaikan surga…malik dan nadwa anaknya mba aisyah lucu dan pintar pintar loh baca qur’an …aku kadang kadang belajar bersama sama mereka.suaminya baiknya subhanallah semulya akhlak muhammad .angin….dalam shalat malam aku juga berdoa mudah mudahan kelak aku bisa seperti mba aisyah dan suaminya…..allah memberiku seoarang malaikat pembimbing..mudah mudahan kelak ada yang masih mau menerimaku jadi pendampingnya menjalani hidup untuk menggapai surgaNya.

Desember 2004 I

Angin…hari ini aku sungguh berysukur mba aisyah menawariku jadi guru anak ana TK alqur’an ..sungguh bahagianya ….aku tidak berharap dapat gaji loh..aku hanya berharap bisa mengamalkan dan membagi pengetahuanku.Angin…ternyata jadi guru itu harus banyak sabar loh..apalagi menghadapi anak anak kan antara satu dan yang lainnya berbeda perangainya …jadi aku bisa melatih kesabaran

Desember 2004 II

Angin ….mba aisyah menelpku hari ini katanya ada yang mau di bicarakan,aku di minta pulang cepat.angin….tau ngga apa yang mau di bicarakan…kata mba aisyah ada lelaki yang melamarku dan mba aisyah sudah menceritakan masa laluku dan lelaki itu dia siap menerimaku.kata mba asiyah orangnya juga baik dan taat beragama,tinggal menanti jawaban dari aku…..angin.. .. aku sholat malam dan istikharah memantafkan niatan di hati karena malaikat hati yang aku damba dambakan telah datang.

Desember 2005

Angin …lama tak menyapamu…..mungkin karena aku terlalu sibuk sekarang….oh ya..aku kini tidak tinggal di rumah mba aisyah lagi …1 tahun ini aku telah tinggal di sebuah rumah sederhana di kalimantan bersama malaikat hatiku dan si buah hati kami fatimah mira lauh…orangnya lucu, semanis ibunya loh dan sepintar abinya……kata suamiku nama itu di pilihnya agar kelak bisa seperti hafizah dari iran yang ketika umurnya 7 tahun sudah hapal 30 juz qur’an beserta letak ayat dan surah surahnya .angin…..kini fatimah kami yang tiga tahun telah hapal 5 juz alqur’an loh…doakan ya angin..agar setelah 7 tahun fatimahku juga khatam hapal alqur’anya.hawa dingin malam menusuk tulang membuat manusia terlelap dalam tidurnya jangkrik beryanyi tanpa henti…aku menangis dalam munajat…ya allah betapa besarnya nikmat yang kau berikan padaku,janganlah kau cabut nikmat ini masukkanlah aku dan keluarga serta seluruh hambamu kedalam surgamu yang engkau janjikan,sayup sayup pagi datang bersama indahnya mentari.Aku bersyukur karena tidak pernah menyesal dengan apa yang pernah menimpaku karena ia adalah jalan petunjuk yang di berikanNya …angin aku ingin berpesan satu hal “jangan pernah menyesal dengan apa yang telah terjadi karena didalamnya terdapat hikmah yang besar berusahalan terus untuk memperbaiki diri dan semangat karena manusia tidak ada yang sempurna”.